Tuesday 31 July 2012

Alam gaib sains teknologi manusia



Yang dimaksud dengan alam gaib sains teknologi manusia disini adalah, alam gaib yang tidak terdeteksi atau belum terdeteksi oleh pencapaian sains teknologi sampai saat ini. Alam gaib disini tidak dimaksudkan alamnya roh-roh halus atau roh-roh setan dalam kategori ilmu kepercayaan. Contoh sederhana alam gaib sains teknologi adalah bayangan otak yang diterima dari panca-indera mata manusia, sampai saat ini belum dapat ter-deteksi. Apa sebenarnya format bayangan video otak kita dan dimana letaknya dalam sel-sel syaraf manusia? 

Manusia dapat membayangkan audio-video otak untuk jendela fikiran dia sendiri, tetapi bayangan tersebut tidak dapat di-transfer ke media printer atau media video-player. Ilmuwan Barat saat ini bingung kenapa alam semesta seolah-olah sedang mengembang dengan akselerasi yang cepat, semua galaksi dan bintang-bintang disana seperti saling menjauh, padahal teori sederhananya seharusnya galaksi-galaksi tersebut saling tarik-menarik dengan adanya hokum gaya gravitasi Newton.

Anehnya ilmuwan Barat cenderung tidak melihat bahwa fikiran manusia itu adalah lebih gaib dibandingkan dengan pengembangan alam semesta, bahkan kalau kita melihat para selebriti sains Barat cenderung menyatakan bahwa alam semesta ini diciptakan terobservasi oleh kita saat ini tidak memerlukan campur tangan Tuhan YME. Kenapa sepertinya ilmuwan Barat seperti Stephen Hawking itu cenderung premature menyatakan bahwa sains teknologi manusia itu sudah tidak akan mendeteksi alam gaib lebih jauh lagi. Disini terlihat kesombongan manusia, padahal manusia itu belajar dari nol peradaban asalnya.

Kembali kita ke pertanyaan di layar laptop, apakah kita yakin bahwa bayangan audio-video otak kita itu ada di dalam tubuh kita saat ini. Silahkan buktikan dengan eksperimen. Jangan-jangan panca-indera mata-otak kita, hanyalah remote CCTV dan diteruskan oleh “wireless media data” yang belum kita ketahui. Untuk itulah saya percaya roh jiwa saya ini bukanlah milik saya sendiri. Roh kita akan kembali ke asal-Nya. Ini maknanya tinggi sekali dalam misteri sistem komunikasi data kehidupan di bumi sejak 3 milyar tahun yang silam.